Bu Min Pamit: Pesan Haru untuk ASN Gresik, Teruslah Berinovasi dan Bekerja dengan Hati

[Foto : Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah (Bu Min) Saat Memimpin Apel Di Akhir Masa Jabatannya]
Gresik | Jurnaljawapes.com – Suasana penuh haru menyelimuti apel pagi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Gresik, Senin (17/02/2025). Apel yang dipimpin oleh Wakil Bupati Gresik, Aminatun Habibah, ini menjadi momen perpisahan bagi sosok yang akrab disapa Bu Min tersebut, menandai akhir masa jabatannya sebagai Wakil Bupati Gresik.

Dalam amanatnya, Bu Min menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) yang telah mendukung, bekerja sama, dan berkontribusi selama empat tahun masa kepemimpinannya bersama Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani. Masa jabatannya akan resmi berakhir pada 20 Februari 2025.

“Empat tahun ini adalah perjalanan yang penuh tantangan, dimulai dengan perjuangan kita menghadapi pandemi Covid-19 hingga proses pemulihan di berbagai sektor. Namun, berkat kebersamaan, kerja keras, dan komitmen kita semua, banyak kemajuan yang telah dicapai untuk Gresik tercinta,” ujar Bu Min dengan suara yang bergetar.

Selama kepemimpinannya, berbagai terobosan telah dilakukan, terutama di bidang pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan sosial. Peningkatan akses pendidikan bagi anak-anak kurang mampu, kesejahteraan guru non-ASN, serta program beasiswa menjadi wujud nyata komitmen Pemkab Gresik terhadap masa depan generasi muda.

Di bidang kesehatan, upaya serius dalam menurunkan angka stunting terus dilakukan dengan intervensi program yang melibatkan berbagai pihak. Berbagai penghargaan pun telah diraih Gresik, termasuk sebagai Kabupaten Layak Anak serta pencapaian signifikan dalam penurunan angka kemiskinan.

Namun, lebih dari sekadar angka dan penghargaan, Bu Min dikenal sebagai pemimpin yang dekat dengan masyarakat. Kepeduliannya terhadap pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak menjadi salah satu warisan yang tak ternilai, meninggalkan jejak kebijakan yang memberdayakan dan menginspirasi banyak pihak.

Di akhir sambutannya, Bu Min berpesan kepada seluruh ASN agar terus bekerja dengan sepenuh hati dalam melayani masyarakat.

“Jabatan itu ada batasnya, tetapi pengabdian kepada masyarakat harus tetap berlanjut. Saya titip Gresik kepada panjenengan semua. Teruslah berinovasi, bekerja dengan hati, dan memberikan yang terbaik bagi masyarakat. Jangan pernah mempersulit hal-hal yang seharusnya bisa dipermudah.

Dengan mata yang berkaca-kaca, ia juga menyampaikan permohonan maaf jika selama masa kepemimpinannya terdapat kesalahan atau hal-hal yang kurang berkenan.

“Saya hanyalah manusia biasa yang tak luput dari khilaf. Dari lubuk hati terdalam, saya memohon maaf jika ada perkataan atau perbuatan saya yang kurang berkenan. Terima kasih atas kebersamaan, dedikasi, dan doa panjenengan semua. Semoga kita senantiasa diberkahi kesehatan dan keberkahan.”

Suasana haru pun menyelimuti apel pagi itu. Banyak ASN yang tak kuasa menahan air mata, memberikan salam perpisahan dengan penuh rasa hormat kepada pemimpin yang telah memberikan warna tersendiri dalam perjalanan Gresik. Momen ini menjadi bukti bahwa kepemimpinan bukan hanya soal jabatan, tetapi juga tentang meninggalkan jejak berarti di hati banyak orang.

(ul)

 

Baca Juga

View

Posting Komentar

0 Komentar

Pujo Asmoro

Pimprus Media Jurnal Jawapes. WA: 082234252450

Countact Pengaduan