Gotong Royong Warga Kedukbembem dalam Panen Raya Padi Wujud Nyata Ketahanan Pangan Nasional

[Foto : Panen Raya Masyarakat Desa Kedukbembem]

Lamongan | Jurnaljawapes.com – Warga Dusun Kedukbembem, Desa Kedukbembem, Kecamatan Mantup, Kabupaten Lamongan, menggelar panen raya padi pada Minggu (16/03/2025) di sekitar waduk desa. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mewujudkan program ketahanan pangan nasional yang dicanangkan oleh Presiden Republik Indonesia serta didukung oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (IMIPAS) melalui program 100 hari kerja.

Panen raya ini dilaksanakan secara gotong royong, melibatkan seluruh elemen masyarakat, baik laki-laki maupun perempuan. Semangat kebersamaan dalam kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan hasil pertanian, tetapi juga mempererat hubungan sosial dan nilai-nilai kekeluargaan di tengah masyarakat.

PJ Kepala Dusun Kedukbembem, Bapak Dalil, menyampaikan apresiasi terhadap antusiasme warga dalam panen raya ini. Menurutnya, selain berkontribusi pada swasembada pangan, kegiatan ini juga menjadi wadah pelatihan kemandirian bagi masyarakat.

"Kami bangga dapat berpartisipasi dalam program ketahanan pangan nasional. Selain mendukung Asta Cita Presiden RI, kami berharap kegiatan ini bisa menjadi bentuk pelatihan kemandirian yang berkualitas bagi warga. Semoga ke depan, kegiatan ini terus berlanjut dan membawa manfaat lebih luas bagi masyarakat," ujar Bapak Dalil.

Ia menekankan bahwa keberlanjutan program ini sangat penting untuk memastikan ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat dalam jangka panjang.

Dalam suasana kebersamaan, warga yang terlibat dalam panen raya juga dikejutkan dengan penemuan tiga ekor biawak di area sawah. Salah seorang warga, Wanto, yang berhasil menangkap biawak tersebut, mengungkapkan rasa syukurnya bisa ikut serta dalam panen raya sekaligus mengalami kejadian unik di tengah kegiatan.

"Kegiatan ini bukan hanya soal panen, tetapi juga soal kebersamaan dan menjaga lingkungan sekitar. Semoga panen berikutnya lebih sukses dan memberikan hasil yang lebih melimpah," ujar Wanto.

Panen raya ini sejalan dengan Asta Cita Presiden RI serta 13 program akselerasi yang dicanangkan oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (IMIPAS). Dengan adanya kegiatan seperti ini, masyarakat diharapkan semakin mandiri dalam mengelola sumber daya pangan lokal serta mampu menghadapi tantangan ketahanan pangan di masa depan.

Semangat gotong royong yang tercermin dalam panen raya ini menjadi bukti bahwa ketahanan pangan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga masyarakat secara langsung. Dukungan dan partisipasi aktif dari warga menjadi kunci keberhasilan program ini dalam menciptakan kemandirian pangan di tingkat lokal.

(Laporan : Prayitno)

Baca Juga

View